Diduga Pekerjaan Talud di Desa Seuneubok Saboh Asal Jadi tidak Memikir kualitas

ACEH Timur.

Aceh Timur  Bidik.co.id

Proyek pembangunan peningkatan struktur jalan lhoknibong Kecamatan pantee Bidari Kabupaten Aceh timur, diduga Tidak sesuai spesifikasi pekerjaan asal jadi disampaikan salah satu aktivis di lembaga swadaya masyarakat (LSM SPA) di Saat dijumpai di sela-sela kesibukannya pada Hari Minggu 24 Desember 2023

Proyek tersebut bersumber Dari Kementerian pekerjaan umum dan perumahan umum Direktorat jenderal bina marga balai pelaksanaan jalan nasional Aceh satuan pelaksana jalan nasional wilayah 1 provinsi Aceh jabatan pembuat komitmen 1.4 provinsi Aceh , pekerjaan peningkatan struktur jalan lhoknibong ,Alue ie mirah-Pante labu, seksi 1 (E-katalog)

nomor kontrak :HK.02.03/Bb1.PJN 1,/19/APBN/2023, tangal kontrak: 27 Agustus 2023, Nilai kontrak: Rp 37.326.773.000, waktu pelaksanaan:150 saratus limah puluh-hari kelender , kontraktor pelaksana:PT Bohana jaya Nusantara, konsultan pengawas:PT Virama karya Persero cabang Sumatera, Kao Visiplan konsultan : sumber Dana APBN

Terkait pembangunan tidak sesuai spesifikasi pekerjaan asal jadi, Teuku Mustafa Ab ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Suara Putra Aceh atau yang disingkat (LSM SPA) Angkat bicara , menyampaikan sebagai putra kelahiran Desa Seuneubok Saboh

Dirinya merasa kecewa pada PT. Bohana Jaya Nusantara yang kini pekerjaannya yang diduga asal jadi tidak sesuai spesifikasi pekerjaan yang kualitas Tidak terjamin kuat kokoh bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Umum

“Mengapa saya bilang segitu banyak anggaran namun pekerjaannya tidak maksimal, Dinas PU diam saja mungkin ada udang Dibalik Batu maka Dinas PU tidak berani bertindak”, kata Mustafa kepada Media ini di saat diwawancara

Lanjutnya Mustafa juga menambahkan pekerjaan talud tepi jalan Inpres struktur Lhoknibong tempatnya di Desa Seuneubok Saboh, “yang dikerjakan oleh Pt Bohana jaya Nusantara, hanya asal asalan asal jadi, tidak diutamakan kualitas

Terlihat pembangunan proyek yang baru saja sudah siap dikerjakan tidak kokoh ber kualitas maksimal sehingga tidak dapat dimanfaatkan lebih lama oleh Masyarakat, talud penahan badan jalan inpres Pantee Bidari lhoknibong ditakuti tidak lama akan roboh”, tambahnya.

Di lokasi proyek jalan inpres struktur Lhoknibong, terlihat talud tepi jalan yang sudah siap digunakan sebagai penahan badan jalan sudah retak berat di ujung , sambungan penahan jembatan sungai lintas jalan tersebut tempat nya Di Desa Seuneubok saboh

“Talud tersebut juga terlihat sedikit turun ambruk ke dalam tanah sepertinya tidak dipasangkan cakar ayam stik tiang penahan talud, Kami menduga pekerjaan pembangunan talud tidak di awasi oleh pihak konsultan makanya Spec pembangunan rendah, atau mungkin saja tidak sesuai adukan semen yang gunakan oleh mereka mengakibat kan retak

Mustafa juga meminta kepada Pj Gubernur Aceh dan DPRA untuk memberi sanksi untuk rekanan pembangunan proyek pemenang tender jalan Inpres struktur lhoknibong Bila perlu LSM SPA siap menyuratkan kepada pemerintah Aceh dan DPRA sesuai aturan yang berlaku”, pungkas Mustafa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *