Komandan Kodim 0119/BM, yang di wakili Kepala Staf Kodim 0119/BM Mayor Inf M. Indra Syahputra, pimpin Upacara Bendera 17- san, sekaligus bacakan amanat Panglima TNI Jendral Agus Subiyanto S.E., M. Si. dilapangan Upacara Makodim setempat Jln. Jalur Dua Desa Wonosobo Kecamatan Wih Pesam Kabupaten Bener Meriah” Rabu 17 Januari 2024.
Kepala Staf Kodim 0119/BM saat di konfirmasi” Usai melaksanakan kegiatan mengatakan” Di awal tahun Baru 2024 kepada segenap Prajurit dan PNS TNI Saya mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak karena telah mampu menyelesaikan Program Kerja dan Anggaran tahun 2023 dengan baik.
“Pada tahun 2024 ini, kita mempunyai tantangan untuk mengawal dan menyukseskan pesta demokrasi dalam rangkaian Pilpres, Pilleg, dan Pemilukada, Sesuai amanat Undang-Undang Nomor 34 tahun 2004″
Lanjutnya” TNI memiliki kewajiban untuk menjaga stabilitas nasional sehingga kita harus memastikan agar agenda politik nasional ini dapat berjalan dengan aman dan damai.
Stabilitas keamanan nasional harus tetap terjaga, sebelum, selama, dan setelah rangkaian pesta demokrasi selesai dan Netralitas TNI, tetap harus kita junjung tinggi. ujarnya.
Tetap jaga hubungan dengan institusi lain, optimalkan sinergitas TNI-Polri serta semua komponen bangsa lainnya dalam menjamin kondusifitas dan keamanan negara” Pintanya.
Oleh karena itu, saya perintahkan kepada seluruh prajurit dan PNS TNI untuk berpegang teguh pada pedoman Netralitas TNI yang telah ditentukan. Jangan terpengaruh pada berbagai isu yang digulirkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab sehingga TNI menjadi korban adu domba dan dibenturkan dengan masyarakat maupun pihak lainnya.
Pada kesempatan ini, segenap prajurit dan PNS TNI harus meneguhkan integritas dan menjaga citra institusi TNI di mata masyarakat, hal tersebut
dapat diimplementasikan melalui ketaatan pada aturan dan nilai-nilai etika guna membangun citra positif sebagai penjaga pertahanan negara”
Dengan tidak melakukan pelanggaran penyalahgunaan hukum dan wewenang, seperti Narkoba, perkelahian, main hakim sendiri, Curanmor, insubordinasi dan lain sebagainya, itu semua dapat menggoyahkan pondasi kepercayaan masyarakat dan merugikan reputasi TNI yang selama ini sudah baik, dimata masyarakat” Tutupnya.
(Ilmi Maulida).