RPK, TNI, dan Pemerintah Desa Gencar Lakukan Patroli Gabungan

- Editor

Rabu, 13 Agustus 2025 - 10:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bidik.co.id Teluk Pulau Hulu – Rabu, 13 Agustus 2025, pukul 14.00 WIB – Regu Pemadam Kebakaran (RPK) PT Ruas Utama Jaya (RUJ) terus menggencarkan upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan melakukan patroli dan sosialisasi gabungan RPK, TNI, Polisi, BPBD, Manggala Agni, Pemerintah Desa dan MPA

Kegiatan patroli dilakukan di wilayah rawan terjadi kebakaran, terkhusus di areal semak belukar yang tidak dikelola oleh masyarakat yang biasa disebut dengan lahan tidur yang notabene rawan terjadi kebakaran

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain patroli juga dilakukan sosialisasi terhadap para petani dan masyarakat yang berada di kebun, dalam sosialisasi ini di sampaikan himbauan untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar, tidak membuang puntung rokok sembarangan, serta tidak membuat api unggun maupun membakar sampah dan serasah di kebun atau ladang.

“Patroli dan sosialisasi gabungan ini kami dilakukan secara rutin satu kali dalam seminggu, sebagai bentuk kolaborasi pencegahan bersama masyarakat agar ikut terlibat dalam pencegahan karhutla,” ujar Anggi Saputra, anggota RPK PT RUJ, saat ditemui di lokasi pada selasa siang.

Baca Juga:  Lembaga Tepak Sirih Dan KKN Tematik Leterasi Gelar Festival Kampung Literasi Tahun 2025

Sementara itu, Abdul Qodir, anggota RPK lainnya, mengungkapkan bahwa wilayah riau saat ini sudah memasuki musim kemarau yang cukup ekstrem. Beberapa titik api mulai terpantau muncul di sejumlah lokasi.

“Sekarang sudah masuk musim kemarau, titik api mulai terlihat di beberapa tempat. Kami mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan tidak melakukan aktivitas yang berpotensi memicu kebakaran.

Jpangan membuat perunan, dan jika merokok pastikan puntungnya benar-benar padam sebelum dibuang, apalagi ini daerah gambut yang sangat mudah terbakar,” katanya.

Komandan RPK PT RUJ, Patih Martasena, menyebutkan bahwa sebagian besar penyebab kebakaran hutan dan lahan berasal dari aktivitas manusia, baik yang disengaja maupun akibat kelalaian.

“Kebakaran hutan umumnya terjadi karena faktor manusia. Karena itu, patroli dan sosialisasi gabungan menjadi salah satu cara efektif untuk mencegah terjadinya karhutla,” ujar Patih.

PT RUJ juga berkomitmen untuk terus melibatkan masyarakat dalam upaya pencegahan dan pengendalian karhutla, melalui patroli dan sosialisasi secara berkelanjutan

Berita Terkait

Antisipasi Karhutla, RPPK PT. RUJ Lakukan Patroli Gabungan
Lembaga Tepak Sirih Dan KKN Tematik Leterasi Gelar Festival Kampung Literasi Tahun 2025
KKN Tematik Leterasi Universitas Riau Bersama Kim Lembaga Tepak Sirih Literasi Sekolah Di SMP N 1 Tanah Putih Tanjung Melawan
Kapolsek TPTM Gandeng Lembaga Tepak Gelar Lomba Puisi dengan Tema Polri untuk Masyarakat
Berita ini 18 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 14 Agustus 2025 - 05:37 WIB

Prof Dr Sutan Nasomal SH MH Pakar Hukum Internasional, Ekonom Mengklaim Dibalik HUT RI 80 Rakyat Menderita Miskin Melarat Ironis Dimana Presiden Hadir!!!

Senin, 14 Juli 2025 - 14:58 WIB

Upacara Adat Seren Tahun Kampung Cijulang 

Berita Terbaru