Aceh Tamiang Bidik.co.id
Oknum kepala sekolah MAN 2 Kabupaten Aceh Tamiang di duga sangat alergi pada wartawan hal ini dapat dibuktikan dari hasil pantauan media pada saat mengunjungi sekolah dan mengontrol kegiatan sekolah MAN 2 di Bumi Sedia tersebut pada Sabtu 24/02/2024.
Dalam kunjungan awak media di sekolah MAN 2 awalnya awak media ingin menjalin siraturahmi dan meliputi kegiatan sekolah tersebut dengan cara menemui kepala sekolah berinisia N, anehnya saat di temui awak media oknum Kepsek tersebut sangat kaku dan tegang ketika menghadapi awak Media
Itu, dapat dilihat pada saat awak media menemui oknum kepsek N , oknum kepsek langsung meminta stafnya untuk mengambil video gambar kunjungan kehadiran awak media diruang kerjanya.
Ironisnya lagi ketika dipertanyakan soal jumlah siswa yang berjumlah 400 orang yang mendapatkan dana Bantuan Oprasional Sekolah ( BOS ) 1,5 Juta persiswa dengan rincian totalnya sejumlah 600 Juta pertahun oknum kepsek ini malah menanyakan kepada wartawan “ apa bapak ada surat menanyakan tentang dana BOS “ .
Sangat di sayangkan seorang kepala sekolah tidak mengerti tentang tugas dan fungsi PERS yang telah di atur dalam UU Pers No 40 tahun 1999 dan UU No 14 tahun 2008 tentang transparansi publik , malah oknum kepsek berinisial N ini disinyalir terindikasi sangat arogan dalam menghadapi awak media .
Malah kepsek N ketika di pertanyakan tentang kegiatan sekolah dia mengatakan sekolah kami tidak perlu ditulis ke media terkait kinerja “ apa Bapak bisa bantu tentang kinerja saya , saya kepala sekolah bekerja melalui kemenag kabupaten dan provinsi saya tidak perlu di naikan ke Media “ ucap Kepsek pada awak media bukti ini ada rekaman bahasa N pada wartawan.
Dari hasil pantauan awak Media di sekolah Madrasah Aliyah Negeri 2 Kualasimpang ( MAN 2 ) disinyalir, diduga banyak penyimpangan tentang penggunaan Dana Bos senilai 600 juta pertahun di sekolah ini di minta pihak APH ( aparat penegak Hukum ) untuk dapat menyelidiki penggunaan dana BOS sekolah MAN 2 Kuala Simpang Ini.
Ini timbul kecurigaan dapat dilihat dari cara oknum kepala sekolah yang sangat kaku dan tersinggung bahkan terganggu ketika di konfirmasi wartawan di ruang kerjanya pada Sabtu 24/02/2024 terkait penggunaan dana BOS sekolah MAN 2 senilai 600 juta pertahun oknum kepsek tidak berani menjelaskan tentang penggunaanya pada awak media
Bahkan Ironisnya lagi wartawan menanyakan nama lengkap Kepsek dia tidak mau menjawab dan menjelaskan namanya.
Disamping itu pantauan media sekolah ini sangat jorok dan kurang terurus di bawah kepemimpinan oknum Kepsek N , dilihat dari banyak nya bangunan yang terlihat warnanya sudah pudar dan usang sampah berserakan serta asbes yang jebol dan kelihatan bocor serta prestasi sekolah ini dianggap tidak berprestasi dibawah kepemimpinan 0knum kepsek “ N “ ini. ( YC )
