BENER MERIAH | Bidik.co.id
Pemkab Bener Meriah mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) virtual terkait pengendalian inflasi daerah di awal Tahun 2024 dengan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian, Rabu (3/1/2024)
Rakor tersebut dihadiri Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab, Bener Meriah, Sayutiman, SE, MM., Asisten Administrasi Umum, Armansyah, SE, M.Si, Kepala Bagian Ekonomi, Mahdi Baihaq, S.Pd., Kadis Perdagangan, Khairun Aksa, SE,MM, Kadis Sosial, Mahmudin, Kadis KPTSP, Fahmi, Kepala BPS Bener Meriah Devi dan Perwakilan Kadis Perhubungan.
Rakor pengendalian inflasi daerah tersebut, diikuti oleh Kepala Staf Kepresidenan RI, Muldoko, Kepala BPS, Sestama Bapanas, Direktur Pertanian Holtikultura, Sesjamjatun Kejagung, Perum Bulog, WaSatgas Pangan Polri, Bapanas, Kementerian Perdagangan RI, Kementerian Pertanian, Perwakilan Panglima TNI, Forkopimda, gubernur, bupati dan wali kota se-Indonesia.
Mengawali Rakor, Mendagri Muhammad Tito Karnavian mengingatkan agar seluruh unsur, baik dari Kementerian, lembaga, pimpinan daerah untuk tidak bosan mengikuti rakor pengendalian inflasi daerah. “Kita jangan bosan dalam menangani inflasi karena menyangkut masalah stabilisasi harga bahan pokok barang pangan,” ujarnya.
Dia mengatakan, sesuai data bahwa inflasi Indonesia berada di peringkat 53 dari 186 negara di dunia. Sementara inflasi di tingkat negara G20, inflasi Indonesia berada di peringkat ke 7 dari 24 negara G20. Tingkat inflasi di negara ASEAN yang diurutkan berdasarkan inflasi terendah, Indonesia menempati peringkat ke 4 dari 11 negara ASEAN.
Sementera itu, Pj Bupati Bener Meriah melalui Kabag Ekonomi Setdakab, Mahdi Baihaq menyebutkan Indeks Perubahan Harga (IPH) Kabupaten Bener Meriah pada Minggu ke 3 Desember 2023 berada di angka 1,126. “Tetapi angka tersebut dapat diturunkan pada Minggu ke 4 Desember 2023 menjadi 0,742” jelasnya. (Rel/Diskominfo).
