Takengon BIDIK.CO.ID
Pengerjaan salah satu dari tiga titik sumur bor yang menjadi bagian dari program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 0106/Aceh Tengah kini telah mencapai progres 50 persen.
Sumur bor tersebut direncanakan akan menjadi sumber air bersih bagi masyarakat Desa Pejeget, Kabupaten Aceh Tengah. Fasilitas ini diharapkan dapat membantu warga dalam memenuhi kebutuhan air bersih untuk keperluan sehari-hari, terutama di wilayah yang selama ini kesulitan mendapatkan pasokan air layak konsumsi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut laporan dari personel Satgas TMMD di lapangan, pengerjaan dilakukan secara bertahap, mulai dari pengeboran hingga persiapan instalasi pipa dan penampungan air. Seluruh proses dilaksanakan dengan memperhatikan kondisi geografis dan kebutuhan masyarakat setempat.
Danramil 03/pegasing Kapten Inf Suratin selaku pengawas lapangan menyampaikan bahwa pembangunan sumur bor ini merupakan bentuk nyata kepedulian TNI terhadap kebutuhan dasar masyarakat di pedesaan.
“Melalui program TMMD ini, kita tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga menjawab kebutuhan mendasar warga seperti air bersih. Semoga fasilitas ini nantinya dapat dimanfaatkan dan dirawat bersama oleh masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Reje (Kepala Desa) Pejeget,mengungkapkan apresiasinya kepada TNI atas perhatian dan kerja keras dalam membantu masyarakat desa.
“Kami sangat berterima kasih kepada Satgas TMMD dan Kodim 0106/Aceh Tengah. Kehadiran sumur bor ini sangat berarti bagi warga kami yang selama ini kesulitan air bersih, terutama saat musim kemarau,” ucapnya.
Program pembangunan sumur bor ini merupakan bagian dari sasaran fisik tambahan TMMD ke-126, yang tidak hanya fokus pada pembangunan jalan dan jembatan, tetapi juga peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui penyediaan fasilitas dasar.
Dengan adanya sumur bor tersebut, masyarakat berharap kebutuhan air bersih di Desa Pejeget dapat terpenuhi secara berkelanjutan, sekaligus menjadi bukti nyata kemanunggalan TNI dan rakyat dalam membangun desa.