“Bersihkan Mafia Rokok Ilegal: Profesor Hukum Internasional Prof Dr Sutan Naaomal Desak Presiden Turun Tangan!”

- Editor

Jumat, 29 Agustus 2025 - 23:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta  Bidik.co.id

Suara keras datang dari Ibu Kota. Prof. Dr. Sutan Nasomal, SH, MH, pakar hukum internasional sekaligus ekonom, mendesak Presiden Republik Indonesia untuk memerintahkan Kementerian Keuangan dan Direktorat Jenderal Bea Cukai menindak tegas peredaran rokok ilegal yang merugikan negara triliunan rupiah setiap tahun.

“Ini bukan lagi sekadar pelanggaran cukai, tapi sudah kejahatan ekonomi yang melanggar hukum dan merusak tatanan negara. Harus diberantas habis,” tegas Sutan saat ditemui di Markas Partai Oposisi Merdeka, Jakarta, 29 Agustus 2025, menjawab pertanyaan para pemimpin redaksi media cetak dan online dalam dan luar negeri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Prof Dr Sutan Nasomal SH MH Presiden harus menginstruksikan Dirjen Bea Cukai, Kapolda, dan Pangdam untuk turun langsung menggelar razia terpadu di wilayah Kepulauan Riau, terutama Tanjungpinang, yang disebut-sebut sebagai pusat peredaran rokok ilegal terbesar di Sumatera.

“Barang bukti yang disita harus segera dimusnahkan. Bakar di hadapan publik, supaya ada efek jera. Jangan hanya disita lalu hilang di gudang atau berputar kembali ke pasar gelap,” ujarnya lantang.

Sutan menegaskan operasi besar-besaran ini harus dilakukan berkelanjutan, bukan sekadar aksi seremonial. Tanpa langkah hukum tegas, praktik mafia rokok ilegal akan terus merajalela dan merugikan negara sekaligus masyarakat.

Di kesempatan yang sama, Sutan menyinggung lemahnya pengawasan aparat di daerah. Menurutnya, fakta bahwa rokok ilegal beredar bebas di Kepulauan Riau selama bertahun-tahun menunjukkan ada pembiaran yang sistematis.

“Jangan sampai masyarakat menilai aparat tidur atau bahkan ikut bermain di bawah meja. Ini soal integritas. Negara harus hadir dan membersihkan semua mata rantai yang terlibat,” katanya.

Baca Juga:  Kalian Kemana Sesal Prof Dr Sutan Nasomal Saat Rakyat Geruduk DPR RI Wakil Rakyat Ngilang Kabur!!!

Selain menggerogoti keuangan negara, Sutan mengingatkan bahwa rokok ilegal kerap diproduksi tanpa standar kesehatan yang jelas, sehingga membahayakan masyarakat. “Ini bukan hanya soal pajak, tapi soal moral dan keselamatan publik,” ujarnya.

Ia menyarankan agar Presiden membentuk satuan tugas khusus lintas kementerian untuk mengawasi dan menindak seluruh jalur distribusi rokok ilegal, mulai dari pabrik, pelabuhan, hingga ke titik penjualan di pelosok daerah.

Desakan Sutan Nasomal menambah panjang daftar pihak yang menuntut pemerintah pusat turun tangan. Sebelumnya, sejumlah organisasi masyarakat sipil di Kepulauan Riau juga menyuarakan kekecewaan terhadap audiensi dengan Bea Cukai yang dianggap gagal menghasilkan komitmen tegas memberantas rokok ilegal.

Kini, semua mata tertuju pada langkah Presiden: apakah akan ada gebrakan nasional memutus mata rantai mafia rokok ilegal, atau negeri ini akan kembali kalah oleh kepentingan para cukong?Sebenarnya selain di Provinsi Riau juga terjadi di seluruh pulau Jawa Indonesia bagian timur Lainnya diseluruh Indonesia,imbuhnya diakhir komentarnya semoga yth pak Presiden Bapak Jenderal Haji Subianto turun tangan memerintahkan jajaran pembantunya membantunya beliau menertibkan permasalahan rokok illegal ini pelakunya ditangkapi dimasukkan penjara segera timpal Prof Dr Sutan Nasomal SH MH Pakar Hukum Internasional,Ekonom juga Presiden Partai Oposisi Merdeka dan Panglima Jenderal Kompii serta Pendiri Pengasuh Ponpes ASS SAQWA PLUS

Berita Terkait

Prof. Dr. Sutan Nasomal: Jangan Biarkan Demokrasi Mati Pelan-Pelan
Pelindo Regional 1 Ikuti Lomba Booth Antar Regional di Pelindo Forum Ciawi
SWI Kritik Biro Pers Istana Terkait Kasus Pencabutan ID Jurnalis CNN
Prof DR Sutan Nasomal Meminta Presiden RI Tegas Dalam Pemberantasan Korupsi Serta Tak Pandang Warna
Prof Dr Sutan Nasomal Prihatin Nasib Ojol Presiden RI Harus Bertindak Membela Nasib OJOL “Mereka Pasti MendoakanMu!!!”
Prof Dr Sutan Nasomal Minta Presiden RI Perintahkan Menterinya Babat Mafia Di Sembako “Harus Dimusnahkan!!”
Prof Dr Sutan Nasomal Minta Presiden Evaluasi Kenaikan Gaji Tunjangan Pejabat Negara Jangan Timbulkan Komplik Rakyat
SWI Tekankan Asas Non-Retroaktif dalam Proses Konstituen Dewan Pers
Berita ini 20 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 10:19 WIB

Anggota Satgas TMMD ke-126 Kodim 0106/Aceh Tengah Mulai Membangun Pondasi RTLH

Senin, 13 Oktober 2025 - 12:26 WIB

Pelindo Regional 1, Inisiasi Program Difabel untuk Semakin Berdaya

Kamis, 9 Oktober 2025 - 07:40 WIB

Dari Sekolah Internasional hingga Klinik Terapung, BNCT Hadirkan Harapan Baru untuk Belawan

Jumat, 3 Oktober 2025 - 02:16 WIB

Pelindo Regional 1 Santuni Ribuan Anak Yatim di Hari Pelindo ke-4

Jumat, 3 Oktober 2025 - 02:04 WIB

UMKM Binaan Pelindo Regional 1 Tampil di Inacraft October 2025 “Youthpreneurs”

Rabu, 1 Oktober 2025 - 04:39 WIB

BNCT Gelar Pelatihan Inspeksi K3 Digital

Selasa, 30 September 2025 - 03:15 WIB

Pelindo Regional 1 Gelar Pelatihan Pembibitan dan Penanaman Mangrove di Batu Bara

Senin, 29 September 2025 - 13:41 WIB

BNCT Gelar Refreshment Safety 7 dalam Rangka Global Safety Day 2025

Berita Terbaru